Aku pernah kehilangan kepercayaan diriku.
Kepercayaan bahwa diriku adalah seorang manusia.
Jua seorang hamba..
Yang seharusnya lebih kuat.
Yang seharusnya lebih baik.
Dalam gelapnya kekalutan hatiku ini.
Ku melihat secercah sinar terang.
Yang menghampiriku.
Dan membantuku berdiri.
Hingga akhirnya aku bangkit.
Dari segala kegelisahanku tersebut..
Sinar itu sangat indah.
Sangat terang dan berkilauan.
Ia menuntunku keluar dari kegelapan.
Dan membimbingku erat menuju dunia yang cerah.
Dimana dalam dunia itu kutemukan lebih banyak sinar lagi.
Yang menyambutku hangat.
Dan mengajariku arti hidup yang sesungguhnya..
Ada satu sinar yaang indah.
Yang selalu setia mendampingiku.
Membantuku bangkit dari masalah.
Dan mengajariku arti kedewasaan.
Erti hidup bertuhan
Tak pernah kucuba mengkhianatinya.
Begitulah seterusnya.
Tak pernah pula sedetikpun ia mendustaiku…
Dialah Tuhan yang satu.........
Kepercayaan bahwa diriku adalah seorang manusia.
Jua seorang hamba..
Yang seharusnya lebih kuat.
Yang seharusnya lebih baik.
Dalam gelapnya kekalutan hatiku ini.
Ku melihat secercah sinar terang.
Yang menghampiriku.
Dan membantuku berdiri.
Hingga akhirnya aku bangkit.
Dari segala kegelisahanku tersebut..
Sinar itu sangat indah.
Sangat terang dan berkilauan.
Ia menuntunku keluar dari kegelapan.
Dan membimbingku erat menuju dunia yang cerah.
Dimana dalam dunia itu kutemukan lebih banyak sinar lagi.
Yang menyambutku hangat.
Dan mengajariku arti hidup yang sesungguhnya..
Ada satu sinar yaang indah.
Yang selalu setia mendampingiku.
Membantuku bangkit dari masalah.
Dan mengajariku arti kedewasaan.
Erti hidup bertuhan
Tak pernah kucuba mengkhianatinya.
Begitulah seterusnya.
Tak pernah pula sedetikpun ia mendustaiku…
Dialah Tuhan yang satu.........
No comments:
Post a Comment